Kamis, 21 September 2023

Program Desa Siaga Sehat Jiwa

 

Uploading: 371712 of 492124 bytes uploaded.

Kesehatan jiwa bukan hanya tidak adanya gangguan jiwa, melainkan mengandung berbagai karakteristik positif yang menggambarkan keselarasan dan keseimbangan jiwa yang mencerminkan kedewasaan dari kepribadian yang bersangkutan. Pelayanan kesehatan jiwa dimulai dari masyarakat dalam bentuk pelayanan kemandirian individu dan keluarganya, pelayanan kotoh masayrakat formal dan non formal di luar sektor kesehatan, pelayanan puskesmas, pelayanan di tingkat kabupaten/kota. Pelayanan kesehatan jiwa di Rumah Sakit dimulai dari pelayanan akut pada rumah sakit umum dan pelayanan spesialistik di Rumah Sakit Jiwa.

Kementerian Kesehatan RI berupaya untuk memfasilitasi percepatan pencapaian derajat kesehatan setinggi-tingginya bagi seluruh penduduk dengan mengembangkan kesiapsiagaan di tingkat desa. Desa-desa yang memiliki kesiapan di bidang kesehatan disebut Desa Siaga. Desa siaga merupakan gambaran masyarakat yang sadar, mau dan mampu untuk mencegah dan mengatasi berbagai ancaman terhadap kesehatan masyarakat, seperti kurang gizi, kejadian bencana, termasuk gangguan jiwa dengan memanfaakan potensi masyarakat setempat secara gotong royong untuk menuju Desa Siaga Sehat Jiwa.

Sejak Tahun 2002, paradigma kesehatan Indonesia berfokus pada peningkatan dan pencegahan penyakit dengan memberdayakan potensi yang ada dimasyarakat secara optimal agar masyarakat lebih mandiri dalam menjaga kesehatannya. Salah satu bentuk pemberdayaan masyarakat yang diaktifkan adalah membentuk dan melatih kader kesehatan agar mempunyai kemampuan tertentu, salah satunya yaitu kemampuan sebagai Kader Kesehatan Jiwa (Kader Keswa). Diperkirakan satu tahun setelah terjadinya bencana di propinsi NAD dan Sumatera Utara timbul berbagai masalah psikososial dan gangguan jiwa. Hasil penelitian pada klien dengan masalah psikososial yang cepat dirawat dapat sembuh 25%, mandiri 25%, dan klien yang membutuhkan bantuan 25%. Sedangkan klien yang mengalami gangguan jiwa berat dan butuh perawatan penuh 25%. klien gangguan jiwa ini yang telah dirawat oleh perawat Community Mental Health Nursing (CMHN) menunjukkan perbaikan dan ± 45% telah mandiri.

Berdasarkan hasil penelitian tersebut maka perlunya deteksi dini terkait kesehatan jiwa di masyarakat agar masalah gangguan jiwa di masyarakat tidak terjadi peningkatan. Hasil riset kesehatan dasar (2013) menunjukkan adanya penurunnan jumlah gangguan jiwa berat dan gangguan mental emosional secara nasional dibandingkan dengan hasil riset kesehatan dasar taahun 2007. Deteksi dini kesehatan jiwa perlu dilakukan untuk meningkatkan derajad kesehatan jiwa masyarakat agar individu yang sehat akan tetap sehat, individu yang berisiko tidak mengalami gangguan jiwa dan individu yang mengalami gangguan jiwa mendapatkan pelayanan yang tepat sehingga dapat mandiri dan produktif di masyarakat. Untuk meningkatkan derajad kesehatan jiwa masyarakat tersebut diperlukan peran serta pemerintah pusat, pemerintah daerah, tokoh masyarakat, kader, dan masyarakat melalui program Desa Siaga Sehat Jiwa.

Program Desa Siaga Sehat Jiwa merupakan salah satu program untuk mewujudkan desa yang penduduknya memiliki kesiapan sumber daya dan kemampuan untuk mengatasi masalah kesehatan jiwa secara mandiri. Tujuan umum Desa Siaga Sehat Jiwayaitu mewujudkan masyarakat desa yang sehat, peduli, dan tanggap terhadap permasalahan kesehatan jiwa di wilayahnya. Adapun tujuan khusus Desa Siaga Sehat Jiwa yaitu meningkatkan pengetahuan masyarakat tentang pentingnya kesehatan jiwa, meningkatkan kemampuan masyarakat menolong dirinya dalam bidang kesehatan jiwa, meningkatkan kesiapsiagaan masyarakat risiko dan bahaya kesehatan jiwa, dan meningkatkan dukungan dan peran aktif stakeholders serta meningkatkan masyarakat melaksanakan perilaku sehat jiwa. Lihat Pengalaman praktik kesehatan jiwa di link: 

Selasa, 12 September 2023

KEGIATAN HARI TERAKHIR PRAKTIK PROMOSI KESEHATAN JIWA

 KEGIATAN HARI TERAKHIR PRAKTIK PROMOSI KESEHATAN JIWA

Silahkan up date kegiatan hari sabtu tgl 09 September 2023

Jumat, 08 September 2023

Rabu, 06 September 2023

KESEHATAN JIWA


PROMOSI KESEHATAN JIWA DI FASILITAS KESEHATAN

STIKES GRIYA HUSADA SUMBAWA-PROGRAM STUDI S1 KESEHATAN MASYARAKAT 

Silahkan mahasiswa membuat lok book harian pada hari Rabu  tgl 6 Agustus 2023 pada komentar di blog ini. 

STIKES GRIYA HUSADA SUMBAWA-PROGRAM STUDI S1 KESEHATAN MASYARAKAT

 

PROMOSI KESEHATAN JIWA DI FASILITAS KESEHATAN

STIKES GRIYA HUSADA SUMBAWA-PROGRAM STUDI S1 KESEHATAN MASYARAKAT 

Silahkan mahasiswa membuat lok book harian pada hari Selasa  tgl 5 Agustus 2023 pada komentar di blog ini. 

Senin, 04 September 2023

PROMOSI KESEHATAN JIWA DI FASILITAS KESEHATAN

STIKES GRIYA HUSADA SUMBAWA-PROGRAM STUDI S1 KESEHATAN MASYARAKAT 

Silahkan mahasiswa membuat lok book harian pada hari senin  tgl 4 Agustus 2023 pada komentar di blog ini. 

PROMOSI KESEHATAN JIWA MASYARAKAT

 STIKES GRIYA HUSADA SUMBAWA-PROGRAM STUDI S1 KESEHATAN MASYARAKAT 

Silahkan mahasiswa membuat lok book harian pada hari sabtu tgl 2 Agustus 2023 pada komentar di blog ini. 

Jumat, 01 September 2023

PROMOSI KESEHATAN JIWA

 PROMOSI KESEHATAN JIWA MAHASISWA STIKES GRIYA HUSADA SUMBAWA 

Program Studi S1 Kesehatan Masyarakat  

1 September 2023  merupakan hari ke-lima kegiatan praktik, 

silahkan kirim lok book di kolom komentar 

HARI KETUJUH/MINGGU PRAKTIK DI DESA ONGKO

  SILAHKAN MAHASISWA MENULISAKAN KEGIATAN YANG DILAKUKAN SEPERTI YANG DI TULISKAN HARI SEBELUMNYA DI KOLOM KOMENTAR